KOMPAS.TV - Debat pertama calon presiden usai pada Selasa (12/12) malam, tiga hari lalu.
Namun demikian di jagad maya, sindiran pengusung capres masih terjadi. Termasuk dalam pembahasan soal oposisi.
Dalam unggahan di akun X miliknya, Wakil Ketua Umum Partai Gelora Fahri Hamzah mencuit, "baru mendengar kabar baik bagi demokrasi kita bahwa Calon Presiden Nomor 1 akan mengumumkan bahwa seluruh partai pendukungnya akan mundur dari kabinet pekan ini. Katanya, ini dalam rangka memantapkan posisi sebagai oposisi di Pemilu nanti. Info ini perlu ditanyakan kepada yang bersangkutan", tulis Fahri.
Dari tiga partai pendukung pasangan capres dan cawapres nomor urut satu, dua partai yakni Partai NasDem dan PKB, punya 3 kader yang saat ini masih menjabat menteri di Kabinet Presiden Jokowi.
Capres Nomor Urut Satu, Anies Baswedan menanggapi Fahri.
Ujung pangkal cuitan Fahri adalah ucapan perdebatan Anies dan Prabowo di Debat Capres pada Selasa 12 Desember malam.
Menurut Anies, saat ini rakyat tidak percaya dengan proses demokrasi dan minim sekali ada oposisi.
Menanggapi pernyataan Anies, Calon Presiden Nomor Urut Dua, Prabowo Subianto, mengatakan Anies menjadi Gubernur DKI adalah contoh berjalannya demokrasi karena saat itu diusung oleh oposisi.
Baca Juga: Anies Soroti Langkah Prabowo Pindah “Haluan”, Seberapa Berat Jadi Oposisi di Indonesia?
#aniesbaswedan #fahrihamzah #debatcapres
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.