PDI-P Sedih Ditinggalkan Jokowi dan Ungkit "Privilege" yang Diberikan, Begini Kata Ganjar

KOMPAS.TV - Usai Putra Sulung Presiden Joko Widodo, Gibran Rakabuming resmi menjadi Bacawapres Prabowo Subianto, hubungan PDI-P dengan Jokowi kini tampak renggang.

Yang terbaru, Sekjen Pdi-Perjuangan Hasto Kristiyanto, curhat karena merasa partainya ditinggalkan oleh Presiden Jokowi.

Padahal selama ini PDI-P mengaku telah memberikan banyak privilege pada Jokowi dan keluarganya.

Tak mau larut dalam kesedihan, bakal capres dari PDI Perjuangan, Ganjar Pranowo mengaku partainya akan terus berjuang. Ganjar menegaskan, PDI-Perjuangan tidak cengeng.

Sebelumnya, dalam keterangan tertulis, Sekjen PDI-Perjuangan, Hasto Kristiyanto mengungkapkan perasaan partainya pasca Gibran resmi jadi cawapres Prabowo.

Alasan melanggar konstitusi kembali ditegaskan Hasto, menyertai perasaan PDI-P yang merasa ditinggalkan Jokowi.

Curhat dari Sekjen PDI-Perjuangan ini semakin menggambarkan bagaimana hubungan PDI-Perjuangan dengan Presiden Jokowi saat ini.

PDI-P yang sudah memutuskan Ganjar Pranowo sebagai bakal capres, kini harus berhadapan dengan Putra Sulung Jokowi, Gibran Rakabuming yang menjadi Bakal Cawapres Prabowo Subianto.

Baca Juga: Pengamat Ungkap Alasan PDIP Minta KTA Gibran Tanpa Bilang Dipecat

#pdip #jokowi #gibran #ganjarpranowo