PALEMBANG, KOMPAS.TV - Kualitas udara di Palembang yang memburuk mulai mengganggu aktivitas warga, mereka mengeluhkan batuk hingga jarak pandang terbatas.
Warga Palembang, Sumatera Selatan mulai merasakan dampak kabut asap seperti mata perih, batuk, hingga jarak pandang terganggu.
Hingga hari ini kualitas udara di Palembang masih bertahan di level sangat tidak sehat dengan konsentrasi PM 2,5 mencapai nilai 234 mikrogram per meter kubik.
Sekolah tingkat SD hingga SMP masih menerapkan belajar daring, disusul SMA mengundur jam pembelajaran menjadi pukul 09.00 pagi.
Baca Juga: Inilah Kondisi Warga yang Harus Bekerja di Tengah Kabut Asap Karhutla Jambi
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.