KONAWE, KOMPAS.TV - Unjuk rasa mahasiswa dan warga di depan Kantor DPRD Konawe berlangsung ricuh.
Massa menuntut agar Pemerintah Kabupaten Konawe segera memanggil pihak perusahaan untuk menepati janji pembayaran ganti rugi lahan perkebunan mereka.
Kericuhan ini terjadi saat massa memaksa masuk ke dalam Kantor DPRD di hadang aparat kepolisian dan Satpol PP.
Pendemo meminta agar Ketua DPRD Konawe yang tengah menggelar rapat bersama PJ Bupati Konawe untuk keluar menemui massa aksi.
Aksi saling dorong tidak terhindarkan. Unjuk rasa dipicu akibat keterlambatan janji pembayaran lahan tanaman tumbuh dengan luas ratusan hektar yang masuk dalam Izin Usaha Pertambangan (IUP) sejak tahun 2022 lalu.
Usai menggelar rapat, PJ Bupati Konawe bersama Ketua DPRD Konawe menerima pengunjuk rasa dan berjanji akan segera memanggil pihak perusahaan PT SCM untuk segera menuntaskan masalah ini.
Baca Juga: Hari Tani Nasional, Ratusan Petani Lampung Gelar Demo
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.