KOMPAS.TV - Bandar narkoba kelas kakap Fredy Pratama masih buron. Terakhir terpantau berada di Thailand, Polri lakukan kerjasama dengan kepolisian dan imigrasi Thailand.
Dalam operasi pengungkapan kasus Fredy Pratama, Polri juga bekerja sama dengan kepolisian negara tetangga termasuk Thailand, Malaysia hingga badan narkotika Amerika US DEA.
Kabareskrim Polri Komjen Wahyu Widada menyebut, Fredy Pratama diduga mengendalikan bisnis peredaran narkoba dari Thailand.
Polisi mengkalim pengungkapan kasus Fredy Pratama kali ini merupakan pengungkapan sindikat kasus narkoba terbesar se-Indonesia.
Selain menangkap 39 anak buah Fredy Pratama, Polri juga mengusut tindak pidana pencucian uang.
Sindikat yang sudah lama jadi incaran Polri itu diduga telah menyebarkan 100 hingga 500 kilogram narkotika jenis sabu ke dalam negeri.
Polisi meyakini sindikat narkotika di bawah Fredy Pratama telah bergerak secara sistematis dan rapi.
Baca Juga: Eks Kasat Narkoba Polres Lampung Selatan Ditangkap, Diduga Terlibat Peredaran Narkoba Fredy Pratama
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.