Politik kian bergeliat jelang Pemilu 2024. Tak hanya di kalangan elit, masyarakat di media sosial sudah mulai adu argumen dengan sengit. Penyebaran hoaks, narasi politik yang membelah, bisa jadi akar perpecahan di masyarakat. Bayang-bayang perpecahan dan polarisasi yang terjadi pada Pemilu 2019 menjadi ancaman. Bagaimana agar demokrasi tak alami kemunduran?
Jurnalis Kompas TV Ni Luh Puspa berbincang dengan masyarakat yang pernah berselisih dengan kerabat atau keluarga karena perbedaan pandangan politik. Dwiki Aditya dan Muhammad Sandy, dua sahabat yang sempat bersitegang lantaran berbeda pilihan politik dalam Pilpres 2014 dan Pilgub 2017, juga Haniey Fauziah yang berbeda pandangan politik dengan sang ayah, hingga berujung dirinya terkendala saat Pemilu.
Lalu, Ni Luh juga berbincang dengan Menko Polhukam RI, Mahfud MD untuk membahas agar gesekan antar masyarakat tidak terulang di Pemilu 2024, serta hasil pertemuan pemerintah dengan para eksil di Belanda dan Republik Ceko dalam rangka upaya pemerintah menyelesaikan kasus pelanggaran HAM berat masa lalu. Tak hanya itu, Ni Luh juga berbicara dengan aktivis demokrasi, Alissa Wahid, untuk mendalami bagaimana agar politik tidak membelah masyarakat.
Terkait pengawasan Pemilu dan gejolak di dunia politik jelang pemilu, Ni Luh berbincang dengan Ketua Bawaslu, Rahmat Bagja serta analis politik, Adi Prayitno.
Saksikan NI LUH, setiap Senin,pukul 20.30 WIB, hanya di Kompas TV, Independen Terpercaya.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.