GIANYAR, KOMPAS.TV - Jenazah salah seorang korban lift jatuh asal Desa Lod Tunduh Ubud, masih dititip di rumah sakit di Gianyar.
Menurut rencana, upacara ngaben digelar pada 8 September mendatang.
Ayah korban, I Made Suarsa Tegar menerima kematian anaknya.
Hanya saja ia menyesali, putranya meninggal akibat kecelakaan kerja.
Menurut Made Suarsa, anaknya baru bekerja sekitar 6 bulan di hotel tersebut.
Di mata keluarga, korban yang akrab disapa Aris ini, sangat baik dan berprestasi di bidang olahraga terutama olahraga futsal.
Baca Juga: Kekasih Korban Lift Putus di Bali Ungkap Rencana Menikah, Mengaku Sangat Terpukul
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.