DEPOK, KOMPAS.TV - Seorang mahasiswa Universitas Indonesia, Muhammad Naufal Zidan tewas dibunuh oleh Altafasalya Ardnika Basya, senior korban di kampus yang sudah dianggap kakaknya sendiri.
Polisi menyebut tersangka diduga membunuh karena ingin menguasai harta milik korban.
Kepada polisi tersangka mengaku terbelit utang Rp80 juta karena rugi bermain kripto.
Saat dihadirkan dalam konferensi pers, tersangka meminta maaf pada keluarga korban dan siap menerima hukuman atas perbuatannya.
Tersangka mengaku berniat membunuh saat korban baru saja pulang dari kampung.
Pihak keluarga heran tersangka tega membunuh korban.
Paman korban, Fais Rafsanjani menyebut selama ini hubungan korban dengan tersangka sangat dekat.
Kriminolog dari Universitas Indonesia, Adrianus Meliala mengatakan motif pembunuhan tak hanya karena tersangka butuh uang akibat terlilit utang.
Adrianus menduga, ada motif lain seperti iri dan merasa superior untuk menguasai korban yang merupakan juniornya.
Polisi hingga kini masih terus melakukan penyidikan lanjutan termasuk mendalami psikologi tersangka.
Polisi menjerat tersangka dengan pasal pembunuhan berencana, karena diduga sudah ada unsur perencanaan untuk membunuh korban.
Baca Juga: Menguak Fakta Pembunuhan Mahasiswa UI, Begini Kondisi di Indekos Korban!
#pembunuhan #mahasiswaui #muhammadnaufalzidan
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.