Ketua PBHI, Julius Ibrani Sebut Ucapan Rocky Gerung Tak Bermaksud Menghina Presiden: Minim Literasi

JAKARTA, KOMPAS.TV - Julius Ibrani selaku Ketua dari Pengurus Nasional Perhimpunan Bantuan Hukum dan Hak Asasi Manusia (PBHI) menyatakan kekecewaannya terhadap minimnya pendidikan literasi masyarakat, yang berujung pada kesalahpahaman bahwa Rocky Gerung melakukan penghinaan pada Presiden Jokowi.

Ya, Julius Ibrani mengklaim bahwa pernyataan Rocky Gerung memang sarkastik, tapi tidak mengarah secara personal kepada Presiden Jokowi.

Lantas, bagaimana melihat laporan dugaan pelanggaran hukum terhadap Rocky?

Apa saja yang dilaporkan kemarin (2/8), sehingga Bareskrim akhirnya menerima laporan?

Poin mana saja menunjukkan Rocky menyebarkan kebencian?

Apa sanksi hukum yang bisa menjerat Rocky Gerung?      

Pada tayangan di atas, KompasTV sudah ada bersama dengan Tim Badan Bantuan Hukum dan Advokasi Rakyat DPP PDI Perjuangan, Johannes Oberlin Tobing; Ketua Badan Pengurus Nasional Perhimpunan Bantuan Hukum dan Hak Asasi Manusia (PBHI), Julius Ibrani; dan juga Tenaga Ahli Utama KSP, Joanes Joko.  

Baca Juga: Presiden Tak Hiraukan Pernyataan Rocky Gerung, KSP soal Kesabaran Jokowi: ‘Hati Seluas Samudra’

Sempat ditolak, laporan Rocky Gerung yang disampaikan Tim Hukum DPP PDIP kemarin diterima Bareskrim Polri.

Salah satu hal yang dilaporkan oleh DPP PDIP terkait Rocky adalah soal penyebaran kebencian.

#juliusibrani #pbhi #rockygerung