PALEMBANG, KOMPAS.TV - Hancur hati Sarofi seorang penjual elpiji di Kelurahan Bukit Baru, Kecamatan Ilir Barat Satu, Palembang, Sumatera Selatan melihat puing-puing rumahnya yang habis terbakar.
Api melalap rumah kayu itu bersama seluruh isinya. pakaian, perabotan, bahkan uang Rp30 juta, dan emas yang semestinya digunakan Sarofi untuk pernikahan salah satu anaknya.
Uang dan perhiasan itu dikumpulkan Sarofi sedikit demi sedikit dari usahanya menjual elpiji.
Sebelum kebakaran terjadi, Sarofi pergi ke rumah seorang teman untuk membersihkan parit.
Rumah yang dihuni Sarofi bersama istri. anak, dan menantunya itu ditinggalkan kosong.
Tidak lama berselang seorang tetangga menghampiri untuk mengabarkan bahwa rumahnya terbakar.
Sarofi bergegas pulang dan menemukan rumahnya terbakar.
Api padam setelah 4 unit mobil pemadam kebakaran datang ke lokasi.
Polsek Ilir Barat Satu yang datang ke lokasi menduga, kebakaran disebabkan korsleting dan bukan dari elpiji yang dijual Sarofi.
Baca Juga: Kapal Pengangkut 3.000 Mobil Listrik Terbakar di Lepas Pantai Belanda, Seorang Kru Tewas
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.