BANYUMAS, KOMPAS.TV - Sebanyak 8 orang petambang emas ilegal, di Banyumas, Jawa Tengah hilang saat terjadi kebocoran air pada Rabu (26/7) malam. Hingga Kamis (27/7) pagi petugas gabungan masih melakukan penyedotan air dari dalam lubang tambang.
Inilah yang dilakukan oleh petugas tim SAR gabungan. Mereka menurunkan camera hole untuk mendeteksi dan memberi gambaran kondisi di dalam lubang tambang.
Kemampuan kamera yang dapat beroperasi di dalam air, juga akan memberi gambaran nyata, seberapa dalam lubang tambang, serta apakah berkelok atau tidak.
Hal ini penting demi menentukan langkah yang akan diambil para petugas untuk menyelamatkan para korban.
Sebelumnya, 8 petambang emas ilegal di Desa Pancurendang, Banyumas Jawa Tengah, hilang setelah terjebak di dalam lubang tambang, Selasa (25/7) malam.
Diduga terjadi kebocoran air dari lubang tambang di sebelah TKP, sehingga 8 petambang itu terjebak.
Pada Rabu (26/7) pagi, petugas berupaya menyedot air dalam lubang yang diperkirakan setinggi 15 meter.
Selain itu kondisi lubang yang sempit juga menyulitkan proses evakuasi.
Hingga Kamis (27/7) siang, belum ada pekerja tambang yang berhasil ditemukan.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.