JAKARTA, KOMPAS.TV - Presiden Joko Widodo menepis tudingan pemerintah dinilai ikut cawe cawe,terkait dinamika yang terjadi di internal Partai Golkar.
Menurut Jokowi, gejolak yang terjadi di golkar tak ada hubungannya dengan pemerintah.
Pernyataan itu disampaikan Jokowi di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, sebelum berangkat menuju Tiongkok, Kamis (27,07) pagi.
Menurut Jokowi, dinamika yang terjadi di dalam Partai Golkar merupakan ranah internal Partai Golkar.
Jokowi juga menekankan, nama sejumlah menterinya yang masuk dalam bursa calon Ketua Umum Golkar versi Munaslub, merupakan ranah pribadi masing-masing.
Ada momen menarik, saat Presiden Jokowi hendak berangkat menuju tiongkok, pada Kamis (27,07) pagi.
Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan dan Menteri Investasi Bahlil Lahadalia, yang keduanya merupakan kader Golkar terlihat kompak mendampingi presiden di tengah gejolak Partai Golkar.
Menteri Investasi, Bahlil Lahadalia sempat mengomentari soal pertemuan Menko Perekonomian yang juga Ketua Umum Golkar, Airlangga Hartarto, dengan Presiden Jokowi di Istana pada Rabu (26,07) siang, yang berlangsung lebih dari 3 jam.
Bahlil menjawab pertemuan ini dengan berkelakar.
Sebelumnya pada Rabu (26,07) kemarin, Presiden Joko Widodo sempat bertemu cukup lama dengan Menko Perekonomian, Airlangga Hartarto, usai rapat soal APBN 2024.
Kepada media, Airlangga hanya menjelaskan apa yang dibahas dalam pertemuan.
Ketika ditanya soal Golkar, Airlangga tak banyak berkomentar.
Baca Juga: Dewan Pakar Golkar Minta Airlangga Mundur Buntut 12 Jam Diperiksa Kejagung
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.