Penyelamatan Pilot Susi Air Harus Dikalkulasi, Moeldoko: Kalau Tentara Nanti Ngawur, Kan Repot Juga

JAKARTA, KOMPAS.TV – Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko sampaikan pemerintah tak ingin gegabah dan harus dikalkulasi sebaik-baiknya untuk menyelamatkan Pilot Susi Air Kapten Philips Mark Merthens yang disandera Kelompok Kriminal Bersenjata Pimpinan Egianus Kogoya.

Hal ini disampaikan Moeldoko saat di Kantor Staf Presiden pada Senin (3/7/2023)

Moeldoko menjelaskan bahwa pemerintah juga melihat dinamika lapangan.

“Jadi kita juga akan melihat dinamika lapangannya, kalau tentara nanti ngawur memunculkan korban kan repot juga, harus dikalkulasi sebaik-baiknya tidak boleh ada tindakan-tindakan yang gegabah,”ujar Moeldoko.

Kapten Philips Mark Merthens disandera Kelompok kriminal bersenjata pimpinan Egianus Kogoya sejak Februari lalu.

Video Editor: Firmansyah

Baca Juga: Moeldoko Soal Tudingan Bekingi Ponpes Al Zaytun: Saya Sudah Tahu Siapa yang Goreng