JAKARTA, KOMPAS.TV - Penipuan penjualan ulang atau reselling produk-produk elektronik yang dilakukan si kembar Rihana dan Rihani menimbulkan banyak korban.
Salah satu korban bahkan mengaku rugi hingga Rp 5 miliar lebih.
Korban mengaku tak ada kecurigaan saat memulai bisnis reselling barang elektronik dengan si kembar sejak 2021 lalu.
Kondisi berubah pada Maret 2022 kala barang yang hendak dijual kembali tak kunjung datang.
Dijanjikan pengembalian uang pada akhir Mei 2022, tapi sampai kini uang Rp5,8 miliar tak kunjung kembali.
Polisi tengah mengusut kasus penipuan penjualan ponsel hingga laptop oleh kedua pelaku yang kini masih dalam pencarian setelah mangkir dua kali dari pemanggilan.
Di Polres Jakarta Selatan, sebanyak lima korban telah melaporkan penipuan ini.
Saat ini polisi sudah memeriksa beberapa saksi.
Modus penipuan si kembar Rihana dan Rihani dengan menjual ponsel lebih murah dari harga normal.
Kasus kini sudah naik ke tahap penyidikan dan kepolisian terbuka akan opsi menjemput paksa kedua pelaku.
Baca Juga: Cerita Korban Duo Kembar ‘Preorder iPhone’, Ditipu Miliaran hingga Diancam Bakal Dilaporkan Balik
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.