LAMPUNG, KOMPAS.TV - Perusahaan pemenang tender perbaikan jalan di Lampung jadi sorotan karena diduga mencantumkan alamat fiktif.
Alih-alih berupa kantor, alamat perusahaan itu ternyata rumah warga.
Alamat salah satu pemenang tender, CV Bagas Adhi Perkasa, tidak jelas.
Padahal, perusahaan ini memenangkan proyek perbaikan ruas Jalan Metro-Kota Gajah Lampung Tengah, senilai Rp5 miliar.
Pemprov Lampung beralasan, perusahaan tersebut mengubah data alamat.
Namun setelah ditelusuri KompasTV, baik alamat kantor lama maupun alamat baru, ternyata hanyalah rumah warga.
Keberadaan kantor konstruksi di alamat baru, juga dibantah warga setempat.
Sementara pemenang tender lainya, PT Suci Karya Badinusa, juga disorot karena kantornya berada di perumahan warga yang sudah disegel bank.
PT Suci Karya Badinusa memenangkan tender perbaikan Jalan Kota Gajah - Simpang Randu Lampung Tengah, dengan nilai anggaran Rp 58,1 miliar.
Gara-gara kantor pemenang tender perbaikan jalan di Lampung jadi sorotan karena beralamat fiktif, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat pun angkat bicara.
Menurut Menteri Basuki, tender yang dimenangkan sejumlah perusahaan itu adalah porsi Pemerintah Provinsi Lampung, dengan dana APBD.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.