Kompas TV video vod

Ditangkap Polisi, Begini Tampang 2 Tersangka TPPO 20 WNI di Myanmar!

Kompas.tv - 11 Mei 2023, 14:22 WIB
Penulis : Aisha Amalia Putri

BEKASI, KOMPAS.TV - Polisi akhirnya menangkap dua orang tersangka kasus tindak pidana perdagangan orang (TPPO) di Myanmar

Keduanya ditangkap di sebuah apartemen di wilayah Bekasi, Selasa (9/05) malam. 

Kedua tersangka diketahui bernama Anita dan Andri.

Setelah menangkap dua pelaku, polisi melakukan pengembangan dengan menggeledah rumah milik tersangka Andri di kawasan Medan Satria Kota Bekasi.

Penetapan tersangka, setelah penyidik melakukan gelar perkara dan memeriksa 20 Warga Negara Indonesia yang menjadi korban perdagangan orang.

Direktorat Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri, hingga kini masih mengembangkan penyidikan dengan memeriksa dua apartemen yang dijadikan lokasi penampungan WNI.

Termasuk perusahaan yang diduga terlibat pengiriman WNI ke Myanmar.

Selain kedua tersangka yang sudah ditangkap, polisi menyebut tak tertutup kemungkinan akan ada tersangka lainnya.

Kasus tindak pidana perdagangan orang pertama kali mencuat setelah video korban yang meminta pertolongan ke pemerintah Indonesia beredar di media sosial.

Ke-20 WNI sebelumnya dijanjikan pekerjaan sebagai operator marketing, tapi nyatanya justru dipekerjakan sebagai scammer atau pelaku kejahatan penipuan online.

Korban kemudian disekap dan dianiaya di wilayah Myawaddy yang merupakan salah satu kawasan berkonflik di Myanmar.

Saat ini ke-20 WNI berhasil diselamatkan dan telah berada di Bangkok sambil menunggu untuk dipulangkan ke Indonesia.

Baca Juga: Khawatir Diintimasi, Keluarga Korban TPPO di Myanmar Ajukan Perlindungan ke LPSK!

 

Kami memberikan ruang untuk Anda menulis

Bagikan perspektif Anda, sumbangkan wawasan dari keahlian Anda, dan berkontribusilah dalam memperkaya pemahaman pembaca kami.

Daftar di sini



Sumber : Kompas TV

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE


KOMPASTV SHORTS


Lihat Semua

BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x