JAKARTA, KOMPAS.TV - Banjir kembali merendam permukiman warga Kompleks Polri, Jalan Pondok Karya, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan pada Minggu (26/2/2023) malam.
Ketinggian banjir berkisar antara 30-50 centimeter.
Tingginya curah hujan di wilayah Jakarta sejak Minggu sore hingga malam mengakibatkan saluran air tak mampu menampung debit air.
Kondisi ini diperparah dengan meluapnya air dari Kali Mampang akibat intensitas hujan yang cukup tinggi di kawasan hulu seperti Bogor dan Depok, Jawa Barat.
Baca Juga: Disemprot Sri Mulyani soal Foto Naik Moge, Segini Kekayaan Dirjen Pajak Suryo Utomo
Petugas dari Sudin Tata Air Pemkot Jakarta Selatan bersiaga di lokasi untuk mengantisipasi jika sewaktu-waktu banjir terus meninggi.
Sebab permukiman warga Komplek Polri, Jalan Pondok Karya, Mampang Prapatan menjadi salah satu kawasan langganan banjir di Jakarta Selatan.
Masih di Jakarta, hujan deras juga mengakibatkan banjir di kawasan Kemang, Jakarta Selatan.
Lalu lintas kendaraan yang hendak melintas dari arah Warung Buncit menuju Kemang tersendat, beberapa motor yang nekat menerobos banjir mogok.
Sementara itu di Bekasi, Jawa Barat banjir merendam permukiman warga di Perumahan Vila Kencana Kabupaten Bekasi.
Bahkan banjir sudah terjadi sejak 3 hari terakhir dengan ketinggian 30-80 sentimeter.
Menurut warga, banjir kali ini lebih parah daripada banjir yang pernah terjadi.
Selain intensitas hujan yang tinggi, buruknya sistem drainase juga menjadi penyebab utama banjir.
Akibatnya, warga terpaksa mengungsi ke masjid dan menumpang ke rumah warga lain yang lebih tinggi.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.