JAKARTA, KOMPAS.TV - Dalam persidangan, kasus perintangan penyidikan pembunuhan Yosua, anak buah Ferdy Sambo bersaksi bagaimana kuatnya pengaruh dan peran Sambo dalam merusak bukti pembunuhan Yosua.
Chuck Putranto, salah satu anak buah yang diperintah Sambo menghancurkan cctv di Rumah Dinas bercerita bagaimana Sambo marah saat ia bertanya untuk memastikan kembali perintah itu.
Sementara Irfan Widyanto yang juga peraih Adhi Makayasa atau penghargaan untuk lulusan Akpol terbaik juga menjelaskan jika sebagai polisi biasa tidak berani bertanya apalagi menolak perintah Propam.
Baca Juga: Indoor Multifunction Stadium GBK Habiskan Anggaran Rp 639 M, Jokowi: Bisa untuk Olahraga dan Budaya
Sementara Ferdy Sambo saat dihadirkan dalam persidangan mengakui jika dirinya lah yang memberikan perintah untuk menghancurkan cctv di rumah dinas tempat pembunuhan Yosua.
Tak hanya menjadi terdakwa kasus pembunuhan berencana Yosua, Ferdy Sambo juga menjadi terdakwa kasus perintangan penyidikan pembunuhan Yosua.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.