Jangan Sampai Terjadi, Ini Efek Buruk dari Salah Memasak Sayur Lodeh

KOMPAS.TV - Belum lama ini viral soal potongan tubuh manusia yang ditemukan di dalam sayur lodeh di Desa Manleten, Kecamatan Tasifeto Timur, Kabupaten Belu, Nusa Tenggara Timur (NTT)

Peristiwa ini berawal ketika dua orang membeli sayur lodeh di warung, untuk makan siang di rumah. Namun ketika sayur lodeh tersebut akan dinikmati, Petrus Watu dan Isto Foa kaget karena melihat potongan jari kuku manusia . Mereka langsung membawa barang bukti untuk membuat laporan ke Polsek Tasifeto Timur.

Di samping itu, sayuran memang dikenal memberi manfaat yang baik bagi tubuh.

Sayur lodeh juga diyakini kaya akan nutrisi yang dibutuhan oleh tubuh, karena banyak sayuran di dalamnya.

Mulai dari labu siam, terong, daun salam, jagung, potongan tempe, dan lainnya. Tapi kita tidak boleh salah dalam memasak sayur lodeh, mengapa?

Sayur lodeh bisa berbahaya jika dimasak dengan cara yang salah. Hal ini ternyata terdapat pada santannya, yang cara memasaknya harus kita perhatikan.

Santan dianggap sebagai lemak yang baik karena mengandung asam lemak dan trigliserida yang mudah dibakar oleh tubuh.

Tapi cara masak santan yang salah akan mengubah lemak baik jadi lemak jenuh. Lemak jenis ini bisa meningkatkan kadar kolesterol jahat dalam tubuh.

Hal ini bisa timbulkan risiko penyumbatan pembuluh darah dan beragam risiko berbahaya lainnya juga meningkat berlipat ganda.

Cara memasak sayur lodeh yang benar, pertama masukan sayuran terlebih dahulu sampai benar-benar matang. Kemudian masukan santannya lalu diaduk. Usahakan ketika santan sudah dimasukan jangan lama-lama untuk memasaknya. Maksimal 3 menit dan matikan kompor, supaya santan tidak menjadi lemak jenuh di dalam tubuh.

Baca Juga: Pemilik Warung yang Jual Sayur Lodeh Bercampur Potongan Jari Manusia Diperiksa Polisi, Ini Hasilnya

Editor Video & Grafis: Joshua Victor