Anak dan Cucunya Tertimbun Reruntuhan Bangunan, Keluarga Korban Tak Kuasa Menahan Tangis

CIANJUR, KOMPAS.TV - Kecamatan Cugenang menjadi kecamatan yang mengalami kerusakan paling parah akibat gempa Cianjur.

Proses pencarian korban masih terus dilakukan setelah sempat terhenti akibat hujan dan gempa susulan.

Salah satu keluarga korban melihat proses evakuasi.

Anaknya yang berusia 25 tahun dan cucu 4 tahun tertimbun reruntuhan bangunan rumah dan masih belum ditemukan.

Baca Juga: Proses Evakuasi 5 Mobil yang Masuk Jurang, Jalan Cianjur-Bogor Sempat Ditutup!

Ia berharap tim gabungan bisa menemukan anak dan cucunya segera.

Saat kejadian gempa pada Senin (21/11) lalu, mereka sempat berkomunikasi.

Anak dan cucunya sudah sempat lari keluar namun kembali ke rumah karena lupa mematikan alat elektronik.

Dan saat itulah kejadian gempa terjadi hingga keduanya tidak bisa menyelamatkan diri.