KOMPAS.TV - Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Kota Bogor menjelaskan pria tersebut didiagnosis mengalami penurunan kesadaran akibat kekurangan oksigen pada otak.
Meski demikian, pihak rumah sakit tidak mau berspekulasi soal kejadian sebelumnya.
Sebelum ke RSUD Kota Bogor, US sempat ditangani di klinik.
Herlin Septiana, Perawat Klinik menuturkan saat datang napas dan denyut nadi US dalam kondisi baik.
Ditambah adanya gerakan jari dan kedipan mata.
Meski dilaporkan mati, nyatanya keluarga pria tersebut tidak bisa menunjukkan surat kematian, surat pengantar, hingga surat serah terima jenazah.
Kepolisian Resor Bogor pun turun tangan melakukan penyelidikan.
Baca Juga: Polisi Selidiki Temuan Buku-Buku Soal Ajaran Agama di TKP
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.