Tak Kuat Menahan Tangis, Ibu Yosua Terus Mempertanyakan Kenapa Putranya Harus Dibunuh

JAKARTA, KOMPAS.TV - Rosti Simanjuntak, ibu Almarhum Yosua Hutabarat emosional saat memberikan kesaksian di sidang Kuat Ma’ruf.

Ibu Yosua berkali-kali menangis dan terus mempertanyakan mengapa putranya Yosua Hutabarat harus dibunuh.

Mendegar tangisan ibu Yosua, terdakwa Kuat Ma’ruf hanya bisa tertunduk, tak melihat ke arah ibu Yosua.

Saat menjalani agenda pemeriksaan saksi keluarga Yosua, Kuat Ma’ruf sempat meminta maaf dan mengucapkan duka atas kepergian yosua.

Sambil menangis terdakwa Kuat Ma'ruf mengucapkan duka cita dan menyebut tak ada niat seperti yang didakwakan penuntut umum.

Baca Juga: Kejagung Tetapkan 4 Tersangka Dugaan Korupsi Impor Garam, Termasuk Eks Dirjen Kemenperin