Update Kasus Gagal Ginjal Akut pada Anak di Sejumlah Wilayah, 22 Balita di Aceh Meninggal Dunia

BANDA ACEH, KOMPAS.TV - Kasus kematian balita akibat gagal ginjal misterius di Kota Banda Aceh, bertambah.

Saat ini balita yang meninggal dunia akibat penyakit tersebut mencapai 22 balita.

Dari 22 balita yang meninggal dunia akibat gagal ginjal ini, sebagian besar dikarenakan terlambat dibawa ke rumah sakit untuk segera mendapatkan perawatan.

Saat ini jumlah kasus gagal ginjal pada balita di Aceh mencapai 29 balita.

22 diantaranya meninggal dunia, 5 balita sembuh dan dua balita lainnya masih dalam perawatan intensif di rumah sakit.

Sementara itu di Blitar, Jawa Timur,  jumlah anak yang menderita gagal ginjal akut bertambah.

Baca Juga: Keluarga Bantah Bayi Meninggal Akibat Gagal Ginjal Akut

Dilaporkan, ada 4 anak yang mengalami gangguan ginjal akut, 1 orang di antaranya meninggal dunia.

1 anak dinyatakan meninggal dunia setelah diketahui menderita gagal ginjal akut.

Sementara 3 anak yang menderita gagal ginjal akut masih mendapat perawatan intensif di Rumah Sakit Saiful Anwar Malang.

Dinas Kesehatan Kabupaten Blitar mengintruksikan rumah sakit untuk memantau kondisi pasien, dan masih melakukan investigasi penyebab 4 anak menderita gagal ginjal akut.

Pasien yang diduga terjangkit gagal ginjal akut di Sumatera Barat bertambah tiga orang menjadi 25 orang.

Jumlah korban meninggal bertambah 1 orang menjadi 13 orang.

Satu pasien tersebut dilaporkan meninggal dunia di Rumah Sakit Adnan Kota Payakumbuh, Provinsi Sumatera Barat.

Pasien diketahui merupakan satu dari 6 pasien yang sudah diperbolehkan pulang untuk rawat jalan oleh pihak Rumah Sakit M Djamil Padang sebelumnya.

Total hingga saat ini, sudah 13 anak yang meninggal dunia akibat kasus gagal ginjal akut ini di Sumatera Barat.