JAKARTA, KOMPAS.TV - Polri akhirnya ungkap alasan kematian korban Kanjuruhan.
Kepala Kadiv Humas Polri, Irjen Dedi Prasetyo menjelaskan bahwa penyebab kematian korban Kanjuhan merupakan kekurangan oksigen, bukan dikarenakan gas air mata.
Baca Juga: Keterangan Ahli Kimia ke Polri: Gas Air Mata Tidak akan Mematikan
Irjen Dedi Prasetyo membawa 3 contoh gas air mata yang menjadi standar dari Brimob dan menjelaskan gas air mata tidaklah mematikan.
Sebelumnya, tragedi Kanjuruhan menewaskan 131 orang saat pertandingan antara Arema VS Persebaya.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.