Dinding Kelas Bisa Roboh Kapan Saja, SMAN 8 Kampung Kalobo di Raja Ampat Butuh Perbaikan

RAJA AMPAT, KOMPAS.TV - Kondisi bangunan SMAN 8 Kampung Kalobo, Distrik Salawati Tengah, Kabupaten Raja Ampat, Papua Barat rusak dan tidak layak.

Meski demikian, para siswa masih menjalani proses belajar dengan penuh semangat.

Dinding kelas yang retak, berlubang dan jebol, serta atap sebagian terlepas.

Kondisi ini lah yang tampak di sejumlah ruang kelas di SMAN 8 Kampung Kalobo, Distrik Salawati Tengah, Kabupaten Raja Ampat, Papua Barat.

Bukan hanya itu banyak pula jendela yang tak dilengkapi kaca, dan toilet yang sudah tak layak digunakan.

Baca Juga: Tabungan Naik Haji Dimakan Rayap, Penjaga Sekolah di Solo Ini Datangi BI Minta Ganti Uangnya

Selain kondisi kelas yang rusak, fasilitas belajar seperti laboratorium, belum dimiliki sekolah ini.

Jika melakukan praktik, saat ini pelajar menggunakan peralatan seadanya, bahkan menggunakan alam terbuka sebagai praktik laboratorium.

Meski khawatir dinding kelas akan roboh, para siswa tetap bersemangat belajar.

Pasalnya sekolah ini merupakan satu-satunya sekolah menengah atas di Kampung Kalobo.

Itu pun untuk sampai ke sekolah, para siswa harus berjalan kaki kurang lebih 2 kilometer.  

Meski demikian, para siswa dan pengajar berharap sekolah mereka yang rusak mendapat perhatian dari dinas terkait, agar segera diperbaiki.

Supaya mereka dapat menajalani proses belajar mengajar tanpa rasa takut dinding kelas akan roboh.