PURWAKARTA, KOMPAS.TV - Unjuk rasa tolak kenaikan harga BBM masih terjadi di beberapa wilayah.
Di Purwakarta, mahasiswa merusak pagar Kantor DRPD Purwakarta, dan menerobos barikade polisi yang berjaga.
Penjagaan polisi di depan Kantor DPRD Purwakarta, jebol setelah mahasiswa mendorong pagar kantor hingga jatuh.
Mahasiswa kesal karena Ketua DPRD Purwakarta tidak menemui peserta aksi.
Namun Ketua DPRD akhirnya datang dan menerima aspirasi mahasiswa.
Baca Juga: Mahasiswa Terbakar Saat Demo Tolak Kenaikan Harga BBM
Pengemudi ojek daring, di Kota Cirebon melakukan aksi unjuk rasa, massa menutup jalan dan membakar ban di Persimpangan Gunung Sari yang menjadi titik pusat lalu lintas Kota Cirebon.
Massa ojek daring, berjalan kaki ke kantor DPRD Kota Cirebon menolak kenaikan BBM, karena dinilai sangat memberatkan.
Menghindari kepadatan di titik utama Kota Cirebon, polisi mengalihkan seluruh kendaraan ke jalur alternatif.
Mahasiswa Universitas Cokroaminoto Palopo menduduki Gedung DPRD.
Mahasiswa menolak kebijakan pemerintah yang menaikan harga BBM bersubsidi karena berdampak terhadap kenaikan harga kebutuhan pokok.
Massa juga membakar ban di halaman Kantor DPRD yang membuat asap mengepul ke hingga dalam Gedung DPRD.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.