JAKARTA, KOMPAS.TV – Wakil Ketua LPSK Edwin Partogi mengungkapkan sejumlah kejanggalan atas dugaan pelecehan seksual Istri Ferdy Sambo, Putri Candrawathi yang diduga dilakukan Brigadir Yosua Hutabarat atau Brigadir J di Magelang.
Menurut Edwin Partogi, beberapa kejanggalan tersebut adalah Yosua merupakan ADC atau ajudan dari Ferdy Sambo yang ada psikologi hierarki. Selain itu, menurut Edwin, rumah di Magelang tidak kosong saat terjadinya peristiwa, ada KM dan S yang merupakan ART rumah di Magelang.
Baca Juga: LPSK Bongkar Kejanggalan Temuan Komnas HAM soal Kekerasan Seksual Putri Candrawathi oleh Brigadir J
Edwin menyatakan Yosua benar-benar nekat jika melakukan pelecehan seksual namun ada orang di rumah. Menurutnya, pelaku biasanya memastikan tidak ada saksi ketika melakukan perbuatan tersebut.
Menurut Edwin sejumlah hal yang tak lazim adalah masih adanya kedekatan Putri Candrawathi dengan Brigadir Yosua di Magelang maupun masih dalam satu rombongan ke Jakarta.
Video Editor: Febi Ramdani
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.