Kasus Mutilasi Timika, Kapendam Cenderawasih Sebut Korban Dibunuh Saat Hendak Beli Senjata!

TIMIKA, KOMPAS.TV - Setelah pencarian selama 5 hari, polisi akhirnya menemukan 2 dari 4 warga asal Nduga yang dilaporkan hilang sejak Senin lalu, di Kabupaten Mimika, Papua.

2 warga ditemukan meninggal di Kampung Pigapu - Logpon dengan tubuh dimutilasi.

Sebelumnya, 4 warga asal Nduga ini menggunakan mobil menuju Kuala Kencana, Timika, tetapi dilaporkan hilang.

Mobil yang dikendarai pun ditemukan dalam keadaan terbakar Selasa lalu.

Dari 4 korban, 3 orang sudah berhasil diidentifikasi.

Baca Juga: Polisi Sita 5 Mobil Sebagai Barang Bukti Dalam Kasus Mutilasi Warga Mimika, 1 Mobil Hangus!

Para korban yang berhasil diidentifikasi adalah Arnold Lokbere, Irianirigi, Lemanirihi.

Sementara 1 korban lain belum dapat diidentifikasi, lantaran tidak ditemukan tanda pengenal.

Korban diidentifikasi tim medis bersama Tim Inafis Polri di RSUD Mimika.

Anggota TNI AD diduga terlibat dalam pembunuhan sadis ini.

Terkait keterlibatan anggota TNI dalam kasus mutilasi ini , Kapendam XVII/ Cenderawasih Letkol Herman Taryaman menyebut, korban diduga dibunuh saat hendak membeli senjata.

Baca Juga: Terkuak! Komnas HAM Ungkap Emosi Sambo Naik Saat Ditanya Soal Ini