Intip Cara Pembuatan Umpan Tiruan Unik, Para Pemancing Wajib Tahu!

PALEMBANG, KOMPAS.TV - Memancing membutuhkan umpan yang menarik perhatian ikan. Selain umpan hidup, banyak tersedia umpan tiruan atau lure yang kerap digunakan pemancing.

Di Palembang, sejumlah perajin memproduksi umpan tiruan dari beragam bahan dengan kualitas bersaing. Berkembangnya hobi memancing kebutuhan lure menjadi peluang untuk Irfan Kesuma, seorang perajin di Palembang. Di rumahnya, Irfan memproduksi umpan pancing tiruan jenis “soft froggy” berbahan lateks.

Untuk pembuatan umpan ini, mencelupkan cetakan umpan dalam karet cair sebagai lapisan dasar, diulangi dua kali dengan diselingi pengeringan.

Kemudian proses pewarnaan dimulai dengan warna putih sebagai dasar.

Selanjutnya pemberian warna lain yang diinginkan seperti oranye, hijau, hitam atau putih. Pewarnaan dilakukan dua kali. Proses akhir pemberian motif pada umpan sehingga menyerupai katak sungguhan.

Setelah pewarnaan, pemasangan aksesori seperti mata kail. Umpan “soft froggy” dikemas dengan mereka “incen lure”.

Irfan memproduksinya dalam berbagai ukuran mulai 2,7 cm hingga 4,5 cm dengan harga mulai Rp 20.000,- hingga Rp 35.000,-

Selain “soft frog” ada pula jenis umpan tiruan keras berbahan kayu atau “hard frog”.