KOMPAS.TV - Kemunculan fenomena Citayam Fasion Week di kawasan Dukuh Atas, Jakarta Pusat, terus menarik perhatian masyarakat.
Namun, kemunculan Citayam Fashion Week atau CFW ini menimbulkan pro dan kontra.
Aktivias anak muda yang dinilai mengekspresikan diri di ruang publik, justru menciptakan masalah baru; mulai dari kemacetan, hingga maraknya parkir liar.
Polisi pun menyebut, kerumunan Citayam Fasion Week harus ditertibkan.
Banyaknya masalah yang ditimbulkan membuat Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berencana melakukan pengaturan aktivitas Citayam Fashion Week di Dukuh Atas.
Pemrov DKI tengah memikirkan kegiatan Citayam Fashion Week dapat digelar saat pelaksanaan “car free day”.
Fenomena Citayam Fashion week menjadi sinyal kebutuhan warga atas ruang publik.
Pengamat Tata Kota menilai, pemerintah perlu menyiapkan lebih banyak ruang bagi warga mengekspresikan diri.
Pemerintah daerah dinilai perlu memberi bimbingan dan pendampingan pada kemunculan Citayam Fasion Week agar kebebasan bereskpresi dan kreatifitas yang muncul tetap bisa dituangkan dengan tertib.
Seperti apa fenomena ini dan apa yang harus diatur?
Kompas TV bahas bersama Pengamat Media Sosial, Enda Nasution; Sosiolog Universitas Indonesia, Ida Ruwaida; dan Pakar Tata Kota Universitas Trisakti, Nirwono Yoga.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.