SORONG, KOMPAS.TV - Seperti yang dilakukan oleh Kelompok Tani Mekar Sari, Kabupaten Sorong, Papua Barat.
Mereka mencoba mengolah limbah sagu, menjadi pakan ternak.
Ide kreatif mengolah limbah sagu menjadi pakan ternak muncul, karena jatah yang diberikan hanya cukup hingga 3 bulan.
Tak hanya itu, jumlah pakan tak sebanding dengan jumlah ternak yang cukup banyak.
Baca Juga: Demi Kurangi Limbah Tekstil, Wanita di Blitar Sulap Jeans Jadi Tas dan Topi Cantik
Mengolah limbah sagu juga jadi pilihan, karena harga pakan ternak saat ini cukup mahal.
Untuk proses pengerjaan, pertama sagu akan dihancurkan dengan mesin dan kemudian dicampurkan dengan sayuran, limbah ikan, jagung, dan bonggol pisang.
Para petani berharap, pemerintah memberi bantuan mesin yang memadai agar dapat menunjang ide kreatif mereka.
Manfaat dari olahan limbah sagu ini, dapat diberikan sebagai makanan ke beragam ternak mulai dari bebek hingga babi.
Dengan strategi seperti ini, para peternak lokal dapat memperoleh penghasilan yang jauh lebih baik.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.