BANDUNG, KOMPAS.TV - Minggu (19/6) malam, ratusan suporter Persib menggelar doa bersama dan menyalakan lilin sebagai bentuk dukacita atas tewasnya dua Bobotoh dalam insiden di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Bandung, Jawa Barat, pada Jumat (17/6) lalu.
Para suporter menilai sistem penyaringan dan penjualan tiket tidak memihak kepada Bobotoh.
Walaupun belum ada kepastian soal ditunda atau dipindahkannya lokasi pertandingan Piala Presiden 2022, tim Persebaya Surabaya dan Bali United, mengaku tetap mempersiapkan timnya untuk pertandingan.
Saat ini, panitia pelaksana juga masih berkoordinasi untuk pertandingan besok (21/6).
Saat ini, polisi masih mencari tahu penyebab kericuhan di Stadion Gelora Bandung Lautan Api.
Untuk menyelidiki penyebab kericuhan, polisi juga akan berkoordinasi dengan panitia pelaksana dan sejumlah pihak lain.
Polda Jabar juga akan evaluasi pelaksanaan pertandingan kemarin sebelum berikan rekomendasi ke PSSI.
Namun, terkait tewasnya dua suporter Persib, Indonesia Police Watch (IPW) mendesak polri mengusut peristiwa ini.
IPW juga meminta agar turnamen Piala Presiden dihentikan sementara.
Sementara, Menteri Pemuda dan Olahraga, Zainudin Amali meminta semua pihak menunggu hasil investigasi kericuhan di Stadion Gelora Bandung Lautan Api.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.