RUSIA, KOMPAS.TV - Buntut dari konflik Rusia dan Ukraina, restoran cepat saji dunia McDonald’s akan hengkang dari negara yang dipimpin oleh Presiden Vladimir Putin tersebut.
Perusahaan asal Amerika Serikat itu, menjual 850 gerainya yang tersebar di Rusia.
Restoran cepat saji dunia "McDonald’s" siap-siap angkat kaki dari Rusia.
McDonald’s berencana menjual 850 gerainya di Rusia yang semakin terisolasi akibat konflik dengan Ukraina.
Meski demikian, perusahaan asal Amerika Serikat tersebut tetap akan membayar gaji 62 ribu pegawainya di Rusia hingga transaksi jual beli tuntas.
Sejumlah warga Rusia pun berbondong-bondong antre di restoran McDonald’s usai mendengar kabar penjualan tersebut.
Gerai McDonald’s hadir pertama kali di rusia lebih dari 3 dekade lalu.
Keluar dari pasar Rusia menjadi keputusan bagi McDonald’s.
Pada bulan April 2022 lalu McDonald’s mengatakan kehilangan 55 juta dollar Amerika Serikat per bulan karena penutupan gerai-gerai di Rusia.
Sementara di Ukraina sendiri, McDonald’s sudah menutup 108 restorannya.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.