Water Heater Gas Lebih Aman dari Water Heater Listrik? Simak Penjelasannya

KOMPAS.TV- Sedang ramai kasus mengenai, sekeluarga yang meninggal akibat korsleting pada pemanas air atau water heater.

Pemanas Air atau water heater adalah alat yang langsung memanaskan air langsung ke keran. Jadi tak perlu repot memanaskan air di kompor.

Water heater yang dijual di pasaran ada dua jenis yakni water heater listrik dan water heater gas.

Risiko dari menggunakan water heater listrik adalah tersetrum, jika mesin bocor. Ada pula keuntungan dari menggunakan water heater listrik, yakni hemat energi dan lebih ramah lingkungan, karena memanfaatkan energi  terbarukan.

Mari kenali water heater gas. Water heater gas cukup aman, prinsip kerjanya sama dengan kompor gas.

Apabila sudah terbiasa menggunakan kompor gas, maka tak perlu khawatir. Melansir dari Idea.grid.id, water heater gas lebih praktis, karena dapat dioperasikan kapan saja, tidak tergantung pada listrik atau cuaca mendung.

Pada alat jenis ini juga terdapat proteksi dari kegagalan pembakaran, panas, atau tekanan yang berlebih pada tangki. Dari segi biaya juga lebih murah, cenderung stabil dari waktu ke waktu. Hanya perlu menghitung, ongkos isi ulang tabung gas saja.

Supaya lebih aman, saat pemasangan water heater dibantu oleh tenaga profesional. Untuk menghindari dari risiko tertimpa mesin. 

Baca Juga: Tersengat Listrik, Tiga Anggota Keluarga Beserta Pengasuh Anak Tewas di Tempat

Editor Video & Grafis: Arief Rahman