ITS Ciptakan Cairan Dan Stiker Berteknologi Nano, 90 Persen Virus Covid-19 Mati Dalam 10 Menit!

SURABAYA, KOMPAS.TV - Ancaman penyebaran virus corona atau covid-19 masih terus berlangsung hingga saat ini.

Rumah sakit menjadi salah satu fasilitas kesehatan publik yang menjadi tempat penyebaran virus covid-19.

Untuk mengantisipasi penyebaran covid 19, baik varian delta maupun omicron, Rumah Sakit Airlangga Surabaya bekerja sama dengan Institut Teknologi Sepuluh Nopember, ITS memberikan lapisan cairan dan stiker CoFilm pada semua benda yang sering disentuh oleh banyak orang.

Hal ini untuk meminimalisir penyebaran covid-19 melalui media benda.

Baca Juga: Covid-19 Subvarian Omicron BA.2 Terdeteksi di Indonesia, Kemenkes Sebut Lebih Menular!

CoFilm menggunakan teknologi nano copper, atau tembaga berukuran nano yang banyak digunakan sebagai material untuk mematikan berbagai macam virus dan bakteri.

Lapisan CoFilm ini dipasang di sejumlah titik, di Rumah Sakit Universitas Airlangga seperti di gagang pintu, kursi roda, tempat tidur pasien, kursi ruang tunggu, dan kran toilet atau kamar mandi.

Inovasi yang menggunakan nano copper ini telah diuji di Institute of Tropical Disease Universitas Airlangga.

Hasilnya menunjukan bahwa virus covid-19 di atas permukaan CoFilm, 90 persen dapat mati dipermukaan benda yang diberikan cairan pelapis dan stiker ini dalam waktu 10 menit.

Sedangkan 99,9 persen virus dapat mati dalam waktu 1 jam.