Yuk! Intip Proses Pembuatan Pempek Ikan Sarden Khas Palembang

KOMPAS.TV - Anda tentu sudah pernah mencicipi pempek, makanan khas dari Palembang, Sumatera Selatan kan?

Namun pempek yang satu ini berbeda karena jika pempek biasanya dibuat dari ikan tenggiri atau gabus, pempek ini dibuat dengan ikan sarden. Kira-kira seperti apa ya? Berikut informasinya.

Baca Juga: Nasib Kuliner Pempek: Terpukul Imbas Larangan Menangkap Ikan Belida

Wuih siang-siang ditawari makan pempek dengan cuko yang peda, Siapa takut?!

Apalagi pempek ini, menurut sang pembuatnya berbeda dari pempek pada umumnya? Karena dibuat dari ikan sarden, karena pempek umumnya menggunakan ikan ikan tenggiri atau ikan gabus.

Nah, sekarang kita intip yuk seperti apa sih proses pembuatannya? Apakah juga berbeda?

Bahan-bahan yang dibutuhkan yakni daging ikan sarden yang telah digiling bersama telur, dan garam.

Kemudian, tepung tapioka dicampur dengan bahan-bahan tadi, dan aduk hingga membentuk adonan.

Smbil sekepal adonan dengan berat seratus gram dan bentuk sedemikian rupa dengan tangan hingga berbentuk lonjong.

Adonan pempek lalu direbus ke air yang sudah mendidih dan biarkan hingga mengembang. Jika sudah matang, angkat dan tiriskan.

Bila ingin rasa lebih gurih, pempek yang sudah direbus dapat pula digoreng. Pempek ikan sarden ini pun siap untuk dinikmati bersama cuko yang kental.

Meski masih jarang dijumpai, pempek ikan sarden bisa menghasilkan tekstur lembut tanpa tulang dan tidak berbau amis. Dalam sehari, Vina mampu mengolah 15 hingga 20 kilogram ikan sarden.

Pempek ikan sarden ini dijual seharga Rp 50 ribu untuk satu paket berisi lima buah pempek lenjer ukuran besar, dan dapat dipesan secara daring.