Berawal Dari Ritual di Pantai Payangan, 11 Orang Tewas Terseret Ombak dan 3 Luka-Luka

JEMBER, KOMPAS.TV – 11 orang tewas tenggelam saat menggelar ritual di Pantai Payangan di Jember, Jawa Timur.

Petugas telah meminta warga tidak berenang di pantai, karena ombak pantai selatan yang tinggi.

Tim SAR gabungan mengevakuasi korban tenggelam di Pantai Payangan, Desa Sumber Rejo, Kecamatan Ambulu, Kabupaten Jember.

11 korban yang tewas langsung dievakuasi ke Puskesmas Ambulu, Jember, Jawa Timur.

Saat ini pihak keluarga korban tengah menunggu proses identifikasi jenazah.

Sementara itu, 3 orang mengalami luka-luka atas kejadian ini.

Sebelumnya, sebanyak 24 orang melakukan ritual di Pantai Payangan pada Minggu (13/2/2022) dini hari, namun naas mereka tersapu ombak.

Baca Juga: 1 Hari Pencarian, Korban Tenggelam Ditemukan Tim Gabungan Basarnas Merauke

Jenazah terakhir yang tiba di Puskesmas Ambulu disambut isak tangis keluarga korban.

Saat ini tim medis Puskesmas Ambulu dibantu tim Inafis Polres Jember, tengah melakukan pemeriksaan dan identifikasi jenazah korban yang tewas saat melakukan ritual di Pantai Payangan.

Sementara itu, 10 orang lainnya dinyatakan selamat dari ritual berujung maut di Pantai Payangan, Jember, Jawa Timur.

Korban yang selamat masih dalam perawatan medis.

Saat ini kondisi pasien lemah dan mengalami sesak napas usai tenggelam.

Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa menyampaikan ungkapan duka cita kepada korban meninggal dunia akibat terseret ombak di Pantai Payangan, Jember, Jawa Timur.

Khofifah pun mengimbau agar masyarakat menghindari titik bibir pantai yang terjadi gelombang tinggi.

Baca Juga: Rentetan Tragedi Maut di Pantai Payangan: Paling Baru Terjadi Hari Ini, Bermula dari Ritual