Komnas HAM Periksa Bupati Langkat Terkait Kerangkeng Manusia

JAKARTA, KOMPAS.TV - Komnas HAM memeriksa Bupati Non Aktif Langkat, Terbit Rencana Perangin Angin, soal adanya kerangkeng manusia di rumah Bupati.

Komnas HAM menemukan adanya kekerasan hingga hilangnya nyawa.

Pemeriksaan dilakukan di Gedung KPK, karena Terbit menjadi tersangka kasus suap sejumlah proyek di Langkat.

Komnas HAM ingin mengonfirmasi sejumlah dokumen, dari foto hingga video, karena adanya temuan kekerasan.

Baca Juga: Soal Ruang Tahanan di Rumahnya, Bupati Langkat: Itu Bukan Kerangkeng Manusia, Tapi Tempat Pembinaan

Komnas HAM berharap Bupati Langkat kooperatif untuk mengungkap kasus kerangkeng manusia.

Temuan kerangkeng manusia di Rumah Bupati Non Aktif Langkat, terungkap pasca penahanan KPK.

Dari hasil penyelidikan sementara, ada puluhan orang diperlakukan sebagai tahanan, dipekerjakan tanpa upah di perusahaan sawit. 

Meski begitu, keluarga menyebut, kerangkeng diperuntukkan bagi orang yang menjalani rehabilitasi narkoba.