Merugi, Pabrik Pengemasan Minyak Goreng di Tegal Tutup Produksi

TEGAL, KOMPAS.TV -  Sebuah pabrik pengemasan minyak goreng di Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, terpaksa menutup produksinya.

Pemilik pabrik mengaku tidak bisa menjual harga minyak goreng sesuai harga eceran tertinggi, yang ditetapkan pemerintah, karena akan merugi.

Pabrik pengemasan minyak goreng ini mengemas minyak goreng curah yang dipasarkan di Jawa Tengah dan sebagian Jawa Barat.

Baca Juga: Masyarakat Keluhkan Minyak Goreng Mahal, Diskopindag Sulit Operasi Pasar

Pemilik pabrik mengatakan, ia tidak bisa menjual minyak goreng curah sesuai harga eceran tertinggi (HET) pemerintah sebesar Rp11.500,- per liter.

Karena selama ini stok minyak goreng di pabriknya dibeli dengan harga jauh lebih mahal dari HET yakni Rp18 ribu per liter, sehingga pengusaha akan merugi jika menjual sesuai harga yang ditetapkan pemerintah saat ini.

Dampak penghentian produksi tersebut, seluruh karyawan yang berjumlah 30 orang terpaksa dirumahkan.