JAKARTA, KOMPAS.TV - Sebuah video yang menunjukkan seorang perempuan tengah memprotes hasil tes PCR viral di media sosial. Perempuan tersebut mempertanyakan mengapa ia mendapat hasil tes positif covid-19, padahal ia belum melakukan tes usap.
Dalam video, tampak perempuan tersebut mendatangi dan berbicara dengan petugas Klinik Lab Bumame Farmasi di SCBD, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Ia menunjukkan dua lembar kertas hasil tes PCR yang menyatakan ia positif covid-19, padahal menurutnya belum menjalani tes.
Berdasarkan pemberitaan di laman kompas.com, Direktur Utama Bumame Farmasi James Wihardja, mengonfirmasi kebenaran video protes dari perempuan tersebut dan menyatakan ada kesalahan administrasi.
Dalam pernyataan resmi bumame farmasi yang diperoleh KompasTV, Bumame Farmasi menyatakan permohonan maaf atas kesalahan administrasi yang menimpa pelanggannya di salah satu cabangnya.
Bumame Farmasi menyebut, insiden terjadi karena kesalahan pengiriman hasil tes kepada pelanggan yang memiliki kesamaan nama. Perusahaan juga berjanji akan memperbaiki SOP agar kejadian ini tidak berulang.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.