Kompas TV video vod

Gelombang Ketiga Covid-19 di Depan Mata, Butuhkan Kerjasama Pemerintah dan Masyarakat

Kompas.tv - 4 Februari 2022, 10:42 WIB
Penulis : Shinta Milenia

KOMPAS.TV - Kasus Covid-19 di Indonesia terus mengalami lonjakan dalam beberapa hari terakhir.

Risiko penularan makin tinggi karena ancaman varian Omicron dan subvariannya.

Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19, Wiku Adisasmito,  jika dilihat dari penambahan kasus harian maka positivity rate kasus Covid-19 di Indonesia terus meningkat.

Saat ini posisinya bahkan sudah di atas standar WHO.

Sementara itu, Juru Bicara Vaksinasi Covid-19, Siti Nadia Tarmizi menyebut gelombang ketiga Covid-19 di Indonesia sudah di depan mata, namun Siti memastikan pemerintah sudah bersiap untuk menghadapinya.

Tentunya kesiapan menghadapi gelombang ketiga Covid-19 membutuhkan kerjasama dari semua pihak.

Baca Juga: Bersiap Hadapi Puncak Gelombang Ketiga Covid-19, Ada Perintah Evaluasi PPKM dari Presiden

Tidak hanya pemerintah, tapi juga masyarakat untuk selalu menjalankan protokol kesehatan dan melakukan vaksinasi.

Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden, Abraham Wirotomo mengatakan bahwa selain pemerintah, perlu adanya usaha juga dari masyarakat untuk melewati pandemi saat ini.

“Kunci kita melewati pandemi dengan baik adalah bagaimana supaya pelayanan kesehatan kita tidak kelebihan kapasitas. Ada usaha dari masyarakat dan ada usaha dari pemerintah,” ucapnya.

Abraham menambahkan, masyarakat juga harus ikut berkontribusi untuk melawan pandemi.

Ada 3 hal yang bisa dilakukan oleh masyarakat, yakni kurangi mobilitas, patuhi prokes, prioritaskan rumah sakit bagi yang berat, lansia, dan komorbid.

Pemerintah juga akan menegakkan protokol kesehatan, proposional menyesuaikan tingkat resiko setiap daerah, serta menyiapkan kapasitas pelayanan kesehatan.

Baca Juga: Kasus Covid-19 Melonjak, Kemenkes: Pasien Omicron Tanpa Gejala Cukup Isolasi Mandiri di Rumah




Sumber : Kompas TV



BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x