2 Kelompok Warga di Sorong Papua Barat Salah Paham, Bentrok Berujung Belasan Orang Meninggal

SORONG, KOMPAS.TV - Kombes Godhelp Mansembra, Kepala Inspektur Pengawasan Daerah Papua Barat menyatakan bahwa situasi pagi ini (25/1) pascabentrokan sudah berangsur kondusif.

Polisi yang tiba sekitar pukul 02.00 dini hari waktu setempat sudah mampu menenangkan massa dari kedua kelompok tersebut.

Hingga saat ini, tempat hiburan malam masih dipasangi garis polisi dan aparat kemanan masih berjaga di lokasi kejadian.

Sementara jenazah korban yang terbakar masih menunggu dievakuasi.

Belasan orang meninggal akibat bentrokan yang diduga terjadi antara dua kelompok warga terjadi di Sorong, Papua Barat.

Bentrokan terjadi di sebuah lokasi hiburan malam pada Senin (24/1) malam kemarin. Bentrokan juga diwarnai aksi pembakaran.

Menurut polisi, kejadian berawal dari kesalah pahaman yang terjadi pada Sabtu (22/1) malam. Karena tidak terima dengan kejadian tersebut, massa dari salah satu kelompok menyerang sebuah tempat hiburan malam.

Dari keterangan polisi, massa dari salah satu kelompok yang menyerang tempat hiburan malam tidak terima karena salah seorang kerabat mereka meninggal dunia akibat diserang oleh orang tak di kenal.

Masa kemudian membakar tempat hiburan malam tersebut hingga mengakibatkan belasan orang meninggal terbakar di dalamnya.