Sam Dowdall, Pencukur Rambut yang Berikan Ruang Curhat sambil Menggarisbawahi Kesehatan Mental

AUSTRALIA, KOMPAS.TV - Sam Dowdall bersiap untuk membuka toko pangkas rambutnya yang diberi nama Ken Oath Barbers.

Toko ini awalnya hanya sebuah truk kontainer bekas yang dimodifikasi menjadi salon.

Seperti salon pada umumnya, Sam juga melengkapi kontainer ini dengan berbagai alat cukur dan potong rambut pria.

Saat pelanggan datang dan meminta dipangkas rambut, mereka juga bisa bercerita tentang kehidupan.

Ya, tidak saja untuk memberikan layanan pangkas rambut, tapi juga menjalankan misi kesehatan mental.

Pelanggan yang semuanya laki-laki, merasa nyaman berbagi beban hidup mereka.

Di sana, Sam akan mendengarkan, menasihati mereka, dan mengarahkan mereka ke layanan kesehatan mental yang tersedia.

Layanan ini sangat dibutuhkan oleh para laki-laki; tak lain dan tak bukan karena adanya konstruksi sosial atas tuntutan untuk menjadi kuat dan tidak boleh terlihat lemah.

Alhasil, beban yang dipikul terkadang terasa berat.

Tak hanya bagi pelanggan, proyek ini juga berpengaruh besar bagi Sam.

Saat tengah membangun tokonya tahun lalu, Sam tak sengaja bertemu kembali dengan dua saudara tirinya.

Bersama, mereka membangun proyek ini dan telah bekerja selama 10 bulan.

Ketiga bersaudara ini kini memiliki mimpi untuk membawa karavan toko pangkas rambut ini berkeliling negeri, untuk menemui lebih banyak lagi pelanggan yang tidak hanya membutuhkan layanan pangkas rambut, tapi juga teman yang bersedia untuk mendengarkan.