YERUSALEM, KOMPAS.TV - Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu, menyebut akan terus melanjutkan serangan udara ke Gaza selama Hamas masih meluncurkan roket ke wilayah Israel.
Pernyataan tersebut disampaikan Benjamin Netanyahu dalam konferensi pers di Yerusalem, Sabtu (15/5/2021).
Baca Juga: Tiga Alasan Militer Israel Serang Gedung Associated Press di Gaza
Netanyahu menegaskan bahwa Hamas melakukan kejahatan perang ganda dengan meluncurkan roket dari daerah padat penduduk di Gaza dalam upaya untuk menargetkan warga sipil Israel.
Respon Netanyahu disampaikan menanggapi tingginya eskalasi konflik di Jalur Gaza.
Militer Israel lalu merespons dengan mengebom rumah seorang komandan senior Hamas dan menghancurkan sebuah bangunan yang menampung organisasi media internasional termasuk The Associated Press.
Minggu penuh kekerasan mematikan itu dimulai oleh serangan roket Hamas di Yerusalem, lima hari yang lalu.
Serangan roket Hamas sebagai bentuk perlawanan setelah berminggu-minggu terjadi ketegangan atas langkah-langkah represif Israel untuk mengusir warga Palestina di wilayah Sheikh Jarrah.
Sejak itu, Hamas telah menembakkan lebih dari 2.000 roket, meskipun sebagian besar telah jatuh atau meledak di udara karena dicegat oleh pertahanan anti-rudal Israel (Iron Dome).
Pesawat perang dan artileri Israel telah menyerang ratusan target di sekitar Gaza, tempat tinggal sekitar dua juta warga Palestina.
Video Editor: Vila Randhita
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.