KOMPAS.TV - Tunjangan Hari Raya (THR) selalu menjadi sesuatu yang dinantikan, namun masih sedikit orang yang sudah merencanakan alokasi penggunaannya
Agar jadi lebih bermanfaat, berikut tips pemanfaatan uang tunjangan hari raya secara bijak:
Memanfaatkan THR secara bijak bisa dilakukan dengan membuat daftar catatan tujuan keuangan.
Setelah menerima THR, hal yang perlu dilakukan adalah memisahkan uang THR dengan gaji bulanan.
Kemudian, tentukan tujuan penggunaan THR dengan menyusun daftar catatan.
Catatan ini berguna untuk membantu pengelolaan keuangan agar pengeluaran selama lebaran tidak membengkak.
Setelah menyusun daftar catatan dan melihat total pengeluaran, ada baiknya untuk menyisihkan sebagian dari uang THR sebagai dana darurat atau investasi.
Selain itu, mengutamakan pemenuhan kebutuhan juga termasuk tips mengelola THR secara bijak.
Dalam momen perayaan Idul Fitri yang penuh kebahagiaan, kebutuhan pokok sehari-hari tetap harus menjadi prioritas.
Selain sembako, pulsa telepon, paket data, token listrik, dan bahan bakar kendaraan juga perlu masuk dalam prioritas kebutuhan selama lebaran.
Dana THR juga dapat dialokasikan untuk berbagi dengan sesama melalui zakat dan sedekah.
Layanan digital kini bisa dimanfaatkan untuk membantu menunaikan pembayaran zakat fitrah atau kewajiban zakat lainnya.
Selain mempermudah, penggunaan layanan digital juga mengurangi kontak fisik terlebih selama pandemi Covid-19.
Uang THR juga bisa digunakan untuk berinvestasi. Adanya larangan mudik lebaran serta pembatasan pergerakan bisa jadi momentum yang tepat untuk berinvestasi karena pos anggaran mudik dapat dialihkan sebagai tabungan.
Setelah semua kebutuhan terpenuhi, tidak ada salahnya untuk memanjakan diri sendiri, seperti berbelanja online.
Namun dengan catatan, uang yang dibelanjakan adalah sisa dari THR yang sudah dialokasikan sesuai prioritas masing-masing.(*)
Grafis: Arief Rahman
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.