JAKARTA, KOMPAS.TV – Berita pertama, operasi pencarian KRI Nanggala-402 yang hilang kontak di perairan utara bali memasuki hari ke-empat. Beberapa barang yang merupakan bagian dari KRI Nanggala berhasil ditemukan. Beberapa benda yang ditemukan diantaranya pipa pendingin, peluru tabung torpedo, pelumas periskop kapal selam hingga alas salat milik ABK. Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto menjelaskan barang temuan ini menjadi bukti autentik menuju fase tenggelamnya KRI nanggala 402. Hingga kini, pencarian masih terus dilakukan untuk mencari para awak kapal KRI Nanggala yang hilang kontak pada Rabu lalu.
Berita kedua, Komisi Pemberantasan Korupsi menahan Wali Kota TanjungBalai M Syahrial dan ditetapkan sebagai tersangka terkait kasus suap kepada penyidik KPK agar perkara di Pemerintahan Kota Tanjungbalai dihentikan. Penyidik KPK diduga mendapat uang senilai 1,3 miliar rupiah secara bertahap dari Wali Kota Tanjungbalai agar penyidikan perkara suap di pemerintahan Kota Tanjungbalai dihentikan.
Berita ketiga, Terdapat 153 warga negara asing asal India yang berhasil dilakukan pemeriksaan oleh tim gabungan TNI Polri Dan Kementerian Kesehatan. Setelah dilakukan pemeriksaan 12 diantaranya dinyatakan positif covid-19. Gabungan satgas covid-19 membentuk 5 tim untuk menelusuri kasus covid-19 yang melibatkan kedatangan ratusan Warga Negara India melalui Bandara Soekarno Hatta. Pangdam jaya sampaikan ada 12 warga negara india yang dinyatakan positif dan sudah melalui isolasi mandiri di hotel. Sementara 141 WNA lainnya tetap harus melakukan karantina selama 14 hari di Hotel di Kawasan Jakarta Barat. Tim gabungan Tni Polri dan Kementerian Kesehatan menghimbau agar masyarakat tidak perlu khawatir, karena kedatangan Warga Negara India ini dilakukan secara ketat.
Video Editor: Faqih
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.