Mobile Hyperbaric Chamber, Alat Pendukung Penyelam dalam Pencarian KRI Nanggala 402

KOMPAS.TV – TNI Angkatan Laut mengerahkan seluruh sumber daya yang ada dalam proses pencarian KRI Nanggala 402, termasuk helikopter dan puluhan KRI.

Peralatan pendukung juga dikerahkan, salah satunya adalah Mobile Hyperbaric Chamber yang disiagakan untuk para penyelam.

Apa itu Mobile Hyperbaric Chamber?

Mobile Hyperbaric Chamber (MHC) adalah alat yang berbentuk tabung besar berwarna putih, yang biasa digunakan untuk penanganan cepat gangguan dekompresi akibat menyelam.

Dekompresi pada penyelam dapat terjadi akibat tekanan di dalam air, atau disebabkan karena penyelam keluar dari standar prosedur penyelaman saat bertugas.

Selain untuk pemulihan, alat ini dapat menurunkan rasa khawatir para penyelam saat bertugas karena penyelam merasa aman apabila terjadi dekompresi.

MHC dilengkapi dengan truk pengangkut agar dapat berpindah sesuai kebutuhan. Selain itu, MHC juga dilengkapi kompresor udara, tabung penyimpanan udara, dan tabung oksigen murni.

Ada dua bagian ruang di dalam hyperbaric chamber. Satu bagian terdapat satu tempat duduk, sementara bagian lainnya terdapat satu tempat tidur dan satu tempat duduk.

Bagaimana cara kerja Mobile Hyperbaric Chamber?

Untuk penanganan dekompresi di dalam MHC, penyelam akan masuk ke dalam ruang dan memakai masker yang terpasang di dalam.

Setelah mesin dinyalakan, oksigen bertekanan besar akan disemprotkan kepada penyelam yang berada di dalam.

Penanganan dekompresi dalam MHC sekurangnya berlangsung selama 30 menit, namun menyesuaikan kondisi masing-masing penyelam.

Pengoperasian Hyperbaric Chamber dilakukan oleh operator dan diawasi oleh dokter khusus hiperbarik.(*)

Grafis: Arief Rahman