BANDUNG, KOMPAS.TV - Pemerintah Indonesia melalui PT Dirgantara Indonesia mengekspor pesawat militer CN235 dari Bandung, Jawa Barat ke Dakar, Senegal pada 19 Maret 2021 hingga 31 Maret 2021.
Pengiriman pesawat CN235 ini memakan waktu 12 hari dengan penuh tantangan.
Experimental test pilot Kapten Esther Gayatri Saleh memimpin penerbangan CN235 dalam pengiriman pesawat ini. Kapten Esther bercerita tantangan dan ketegangan saat perjalanan Bandung ke Dakar.
Perjalanan selama 48 jam ini menempuh Bandung - Medan - Chennai, India - Mumbai, India - Doha, Qatar - Khartoum, Sudan - N'Djamena, Chad - Niamey, Niger - Dakar, Senegal.
“Perjalanan 12 hari dengan total mungkin 48 jam dengan berbagai negara dengan berbagai tantangan itu akhirnya bisa landing dengan selamat di Dakar itu sesuatu hal yang menurut saya suatu achievement yang tidak mudah” ujar Kapten Esther ketika dihubungi melalui Zoom sepulang dari Senegal.
Menurutnya ini adalah perjalanan yang tak akan terlupakan baginya.
“Yang penting bahwa setelah dua hari kemudian mereka mengestes pesawatnya lagi dan melakukan acceptance test dan pesawat itu diterima dengan baik oleh Senegal Air Force itu goal terakhir perjalanan panjang, a journey, dulu mungkin Paris-Dakar ya, ini Bandung-Dakar, perjalanan yang tak akan pernah terlupakan pengiriman pesawat dari Bandung ke Dakar," ujar Kapten Esther.
Video Editor: Novaltri Sarelpa
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.