Kasus Koboi Duren Sawit dan Korban Berakhir Damai, Polisi Periksa Kepemilikan Senjata

JAKARTA,KOMPAS.TV – Kasus pengemudi mobil fortuner Muhammad Farid Andika dan pengendara motor yang ditabrak di Duren Sawit, Jakarta Timur berujung damai.

Melalui restorative justice atau selesai dengan mediasi, Farid meminta maaf dan korban akhirnya mencabut laporannya.

Hal ini disampaikan Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus kepada Wartawan (15/4)

"Korban dan penabrak bertemu di kantor Satlantas Polres Jakarta Timur, 9 April lalu. Keduanya memang berniat (damai), satu mencabut laporan, yang satu meminta maaf," kata Yusri

Meski kasus kecelakaan berujung damai, polisi masih memproses kasus kepemilikan senjata airsoft gun.

Diketahui sebelumnya, kejadian ini bermula saat Farid sedang kendarai Fortuner di Jalan Kolonel Sugiyono dan menyenggol motor hingga terjatuh.

Warga yang mengetahui kejadian langsung mengejar Farid untuk diberhentikan, namun Farid malah memarahi sejumlah pengendara yang mengejarnya dan menodongkan airsoft gun.

Usai keluarkan airsoftgunnya, Farid kemudian meninggalkan lokasi kejadian dan menghiraukan pengendara motor yang ditabraknya.

Melalu video yang direkam warga, kepolisian melakukan penyelidikan dan berhasil menangkap Farid di area parkir kendaraan di salah satu mal di DKI Jakarta.

Video Editor: Faqih