BANGKA, KOMPAS.TV – Kelompok UMKM di Bangka Belitung memiliki cara kreatif untuk tetap produktif di tengah pandemi Covid-19.
Mereka membuat kerajinan tangan dari lidi nipah yang tumbuh liar di di pinggir sungai.
Berkat sentuhan dari emak-emak di Desa Kace, Kabupaten Bangka ini, lidi nipah yang sebelumnya hanya menjadi limbah, kini bisa berubah menjadi rupiah, dengan memproduksi beragam kerajinan.
“Produknya seperti laundry basket, pot-pot bunga, lampu gantung, macam-macam lah.
Baca Juga: Inspiratif! Kawasan Kumuh di Lumajang Ini Disulap Menjadi Kampung Asri
Untuk membuat kerajinan tidaklah sulit. Lidi nipah disatukan dan dibentuk sesuai dengan desain yang diinginkan. Agar wadah yang dibuat bisa lebih kokoh, dapat ditambahkan dengan kerangka besi.
Harga satu kerajinan tangan berkisar dari puluhan ribu hingga ratusan ribu rupiah. Saat ini, kerajinan-kerajinan tersebut sudah dipasarkan di seluruh Indoensia.
Harapannya, produk kerajinan tangan lokal ini mampu menembus pasar internasional.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.